Dengan tidak adanya data ekonomi utama yang dirilis pada Jumat (20/4), para analis mengatakan imbal hasil obligasi AS yang lebih tinggi telah berkontribusi terhadap kenaikan dolar AS.
Pada akhir perdagangan New York, euro turun menjadi USD1,2286 dari USD1,2338 di sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi USD1,4031 dari USD1,4078 di sesi sebelumnya. Dolar Australia turun menjadi USD0,7671 dari USD0,7723.
Dolar AS dibeli 107,57 yen Jepang, lebih tinggi dari 107,40 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS naik menjadi 0,9746 franc Swiss dari 0,9721 franc Swiss, dan naik menjadi 1,2739 dolar Kanada dari 1,2671 dolar Kanada.
(Dani Jumadil Akhir)