Terpuruk, Rupiah Semakin Dekati Rp14.000 per USD
JAKARTA - Nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup semakin tertekan pada perdagangan sore ini, Senin (23/4/2018). Rupiah pun semakin dekati level Rp14.000-an per USD.
Melansir Bloomberg Dollar Index, Rupiah pada perdagangan spot exchange rate di pasar Asia melemah 82 poin atau 0,59% menjadi Rp13.975 per USD. Adapun kisaran perdagangan Rupiah pagi ini, Rupiah bergerak di Rp13.886-Rp13.982 per USD.
Baca Juga: Rupiah Sentuh Rp13.900, BI: Kita Masih Lebih Baik dari Brasil hingga Turki
Sementara Yahoofinance mencatat, Rupiah melemah 17 poin atau 0,12% menjadi Rp13.890 per USD. Dalam catatan Yahoofinance, Rupiah bergerak dalam rentang Rp13.873 per USD hingga Rp13.895 per USD.
Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, rupiah masih merosot tajam hingga ke level Rp13.894 per USD. Posisi ini memperlihatkan rupiah masih jatuh dibandingkan posisi perdagangan sebelumnya Rp13.804 per USD.
Sebelumnya, Bank Indonesia (BI) menyebut Rupiah masih memiliki peluang untuk kembali menguat terhadap Dolar Amerika Serikat (AS). Bank sentral mencatat dari awal tahun hingga dua sampai tiga hari lalu, mata uang Garuda telah terdepresiasi hingga 2,23%.
