Selain itu, kata Jokowi, dalam pengerjaan proyek jangan melulu andalkan keterbatasan APBN. Harus lebih kreatif mencari skema pembiayaan pembangunan infrastruktur.
"Jangan gunakan APBN saja, bisa gunakan Public Private Partnership, ada sekuritisasi, ada limited concession scheme, gunakan itu," tuturnya.
(Dani Jumadil Akhir)