Sri Mulyani juga menyebut jika Indonesia akan mencapai target pertumbuhan ekonomi pada tahun ini bisa tercapai. Pada tahun ini sendiri pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi mencapai 5,4%.
"Oleh karena itu secara umum kita akan memperkirakan pertumbuhannya tetap di 5,1% dengan dilihat pada kuartal kedua konsumsi rumah tangga barangkali akan lebih baik dibandingkan UU I, meskipun kita jika melihat resikonya dari sisi ketidakpastian nilai tukar yang mungkin mempengaruhi sentimen namun ada faktor yang berhubungan dengan musiman seperti puasa maupun hari raya akan mendorong pada konsumsi rumah tangga dan lembaga non profit yang melayani rumah tangga," jelasnya
Selain itu lanjut dia, Inflasi Indonesia juga relatif terjaga dalam tiga tahun belakangan. Tentunya hal tersebut menjadi modal berharga bagi pemerintah untuk menghadapi ekonomi global yang sedang dalam kondisi tidak pasti ini.
"Kita lihat inflasi selama 3 tahun terakhir cukup stabil pada level yang rendah dan ini telah menetap di suatu reputation dari ekonomi Indonesia yang cukup baik di dunia internasional kami," ucapnya.
(Dani Jumadil Akhir)