JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan meresmikan jalan Tol Depok-Antasari (Desari) seksi 1 Antasari-Brigif sore hari ini.
Seperti dikutip Okezone dalam agenda yang diterima, Jakarta, Kamis (27/9/2018), peresmian jalan Tol Depok-Antasari (Desari) seksi 1 Antasari-Brigif dijadwalkan pada pukul 17.30 WIB di Gerbang Tol Cilandak Utama.
Pada peresmian tol ini, Jokowi akan ditemani Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuldjono, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Herry TZ hingga pejabat terkait.
Baca Juga: Jalan Tol Depok-Antasari Belum Bisa Diresmikan, Kenapa?
Ruas Desari seksi 1A dengan panjang 5,8 kilometer dan ditargetkan dalam satu hari dilalui 30.000 mobil.

Seperti yang diberitakan Okezone, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Herry TZ mengatakan, masih ada beberapa penyelesaian fisik yang harus diselesaikan terlebih dahulu. Oleh sebab itu, Kementerian PUPR masih belum bisa memastikan kapan tepatnya jalan Tol Desari tersebut diresmikan.
"Tinggal penyelesaian fisiknya," ujarnya saat ditemui di Kementerian PUPR, Jakarta, Selasa 7 September 2018.
Baca Juga: Kementerian PUPR Akan Segera Buka Jalan Tol Depok-Antasari Seksi 1
Penyelesaian fisik yang dimaksud adalah tunnel yang ada di simpang susun belum sepenuhnya rampung. Sehingga terlebih dahulu dibereskan sebelum akhirnya bisa diresmikan.
Selain itu, lanjutnya, ada beberapa titik di sisi kiri dan kanan jalan tol yang masih berantakan. Sehingga, pihaknya belum bisa menurunkan tim untuk melakukan uji kelayakan tol sebagai syarat pengoperasian jalan tol.
"Belum, masih di atas, tunnel kan belum beres, tunnel yang di simpang susun. Masih belum selesai," ucapnya.

Herry melanjutkan, jika nantinya sudah rampung, pihaknya segera melakukan uji kaya operasi pada jalan tol tersebut. Setelah itu barulah pemerintah menyiapkan tanggal untuk pengoperasian jalan Tol Desari tersebut.
"Belum waktunya, kalau janjinya kemarin kan akhir Juli, di luar itu ada beberapa pekerjaan beutifikasi di tempat-tempat tertentu yang kalau saya lihat belum selesai. Kalau tunnel nanti memang sudah selesai harusnya bisa turun," Jelasnya.
(Dani Jumadil Akhir)