Namun, pihaknya akan segera menuntaskan akses II Tol Bocimi Seksi I ke kawasan wisata Lido Resort. “Tapi, saya optimistis akhir bulan ini akses II ini selesai,” katanya. Tak hanya itu, kata dia, akses II Tol Bocimi masuk ke Lido itu tak masuk target operasi tahun ini karena belum tembus ke Cicurug, Sukabumi, yang berstatus jalan nasional.
“Akses II ke Lido Resort itu memiliki panjang 1,5 sampai 2 kilometer, itu harus nyambung ke jalan nasional jaringannya serta harus dapat persetujuan dulu dari Dirjen Binamarga, Kementerian Pekerjaan Umum. Jika sudah dinilai layak, baru bisa terkoneksi ke jalan nasional,” ungkapnya.
Pihaknya selama ini dalam pekerjaan pembangunan fisik akses ke Lido, Cigombong, itu terkendala karena tanahnya labil ditambah curah hujan di sekitar tinggi. “Hanya itu saja kendalanya dalam penyelesaian pembangunan akses II ke Lido,” katanya.
Baca Juga: Menteri Basuki: 4 Ruas Tol Diresmikan Presiden Jokowi Bulan Ini
Sementara itu, berdasarkan catatan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bogor, terdapat 21 pabrik industri di Ciawi hingga perbatasan Cicurug, Sukabumi, pada awal 90-an, dan lalu lintas Ciawi–Sukabumi menjadi primadona industri saat itu. “Karena faktor kemacetan menjadi kendala, kini tinggal ada sembilan industri yang bertahan. Sebagian besar adalah garmen,” kata Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan Bappeda Kabupaten Bogor Ajat Rohmat.
Prinsipnya, ujar dia, kehadiran tol baru bakal membuat tumbuhnya perekonomian di wilayah Bogor Selatan. “Keberadaan tol ini minimal sudah memberikan ruang untuk bernapas bagi para pelaku usaha, tetapi tidak serta-merta mengurangi ongkos angkut. Belum lagi ada biaya yang mesti dibayarkan untuk tol,” kata dia.
Kendati kehadiran ruas tol anyar itu bisa menghemat waktu dan kemungkinan mengurangi konsumsi bahan bakar solar pada truk, dia memastikan ongkos angkut tidak bakal berubah. “Sebab biaya angkut ini sudah sekitar sepuluh tahun tidak berubah,” katanya.
Sebelumnya awal Desember lalu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan infrastruktur baru Jawa Barat berupa Jalan Tol Bogor–Ciawi–Sukabumi (Bocimi) Seksi 1 dari Ciawi hingga Cigombong sepanjang 15,3 kilometer. Proyek tol ini sudah direncanakan sejak 21 tahun lalu, tapi dalam pelaksanaannya kerap terkendala hingga akhirnya terbengkalai.
Dalam sambutan Presiden menuturkan, penetapan lelang Tol Bogor–Ciawi–Sukabumi ini sudah ditetapkan sejak 1997. “Kemudian 2015 kita negosiasi untuk ambil alih. Mengambil alih pun dengan negosiasi alot. Ya ini kita kerjakan dan Alhamdullilah untuk yang Ciawi–Cigombong selesai,” kata Jokowi, Sabtu (1/12) lalu.