Edy juga diharapkan dapat menjalankan beberapa rencana BP Batam yang telah disusun sebelumnya. Dengan kepengurusan BP Batam yang baru, Darmin berharap dualisme kepemimpinan di Batam dapat teratasi.
“Dengan demikian, proses perizinan investasi dan berusaha di Batam akan dapat segera selesai karena komando kebijakan berada pada satu tangan,” ujar Darmin.
Pelantikan tersebut juga dihadiri Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Menteri Hukum dan HAM Yasona Laoly. Selain itu, sebagai saksi juga dihadiri oleh Sekretaris Menko Perekonomian Susiwijono.
(Feby Novalius)