JAKARTA - PT Bank Permata Tbk (BNLI) membukukan laba bersih sebesar Rp377 miliar pada kuartal I 2019. Realisasi ini tumbuh 130,6% dari periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp163,64 miliar.
Direktur Utama Permata Bank Ridha DM Wirakusumah menyatakan, kinerja keuangan yang membaik ini terlihat dari pencapaian laba operasional, peningkatan kualitas kredit dari rasio kredit bermasalah (Non Perfoarming Loan/NPL) yang membaik.
"Seluruh pencapaian ini menjadi fondasi yang penting untuk pertumbuhan berkelanjutan kedepannya," jelas di Kantor Permata Bank, Jakarta, Selasa (23/4/2019).
Baca Juga: Bank Permata Hadirkan Teknologi Akurasi Data Voice ID, Apa Itu?
Perusahaan mampu mencatatkan penyaluran kredit sebesar Rp99,8 triliun atau tumbuh 4,7% dari Maret tahun lalu. Pertumbuhan kredit ini berasal dari dua segmen bisnis yakni retail banking dan wholesale banking yang masing-masing tumbuh sebesar 5%.
Selain itu, Permata Bank juga mampu memperbaiki NPL secara signifikan. Tercatat pada Maret 2019 rasio NPL gross sebesar 3,8% dan NPL net 1,6%. Membaik dari Maret 2018 yang NPL gross sebesar 4,6% dan NPL net sebesar 1,7%.