NEW YORK - Investor bergegas ke aset safe haven setelah serangan udara Amerika Serikat (AS) di Irak menewaskan pemimpin militer tertinggi Iran.Jenderal Qassem Soleimani.
Baca Juga: Harga Minyak Meroket Imbas Hubungan AS-Iran Tak Harmonis
Mata uang safe haven seperti yen Jepang pun ke level tertinggi. Sementara indeks dolar AS melemah diguncang oleh aktivitas pabrik domestik terlemah dalam satu dekade.
"Secara keseluruhan risiko geopolitik telah meningkat secara substansial dalam semalam," katakepala strategi pasar di Cambridge Global Payments Karl Schamotta seperti dilansir Reuters, Jakarta, Jumat (4/1/2020).