Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Fakta Potensi Perairan Natuna, dari Lobster hingga Kawasan Wisata

Vania Halim , Jurnalis-Minggu, 12 Januari 2020 |06:07 WIB
Fakta Potensi Perairan Natuna, dari Lobster hingga Kawasan Wisata
Lobster (Reuters)
A
A
A

4. Berpotensi Ekspor dengan Nilai Fantastis

Berdasarkan data yang dikutip Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Natuna memang surganya perairan Indonesia karena banyaknya ikan yang berpotensi ekspor dengan nilai yang fantastis.

Seperti kerapu hasil pembudidayaan, 6.720 kg ikan diekspor ke Hong Kong, dengan nilai ekspor mencapai USD100.314 atau Rp1,45 miliar pada September 2018. Harga ikan kerapu berbagai jenis, masing-masing kerapu hybrid Rp85.000 per kg, ikan kerapu tikus Rp800.000 per kg, dan kerapu sunu senilai Rp350.000 per kg.

Tak hanya itu, ikan napoleon juga diekspor ke Hong Kong. Pemerintah menetapkan kuota ekspor sebanyak 40 ribu ekor dengan ukuran lebih dari 1 kg hingga mencapai 3 kg per ekor, masing-masing untuk kuota Natuna sebanyak 30 ribu ekor dan Kepulauan Anambas sebanyak 10 ribu ekor.

5. Lobster dengan Nilai Ekspor yang Tinggi

Selain itu, Perairan Natuna juga memiliki lobster yang memiliki nilai ekspor yang tinggi. Bahkan, pada saat Susi Pudjiastuti menjabat Menteri Kelautan dan Perikanan pernah melepaskan 235.900 benih lobster jenis pasir dan 10.773 benih lobster jenis mutiara di Perairan Natuta pada April 2019.

6. Masalah ini, Tidak Berdampak Bagi Investasi

Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menyebut, konflik yang terjadi antaran Indonesia dengan China terkait Perairan Natuna, Kepulauan Riau, tidak berdampak pada investasi dari negara tersebut. Menurutnya, tak ada kaitannya kedaulatan negara dengan negosiasi investasi.

"Investasi always investasi. Tidak ada dalam satu klausul negosiasi investasi itu, kalau kita lakukan investasi maka 'boleh kamu ganggu negara saya atau saya ganggu negara kamu'. Itu hal yang berbeda," ujarnya.

Menurutnya, hingga saat ini investasi China di Indonesia masih tetap terjaga, tak terganggu dengan konflik yang terjadi di Natuna.

7. Selain Ikan, Natuna Juga Ada Migas

Kekayaan alam lainnya yang ada di Natuna berupa cadangan minyak dan gas bumi. Adapun cadangan gas di Natuna mencapai 46,96 TSCF (trillion standard cubic feet).

Sedangkan untuk minyak, Indonesia memiliki cadangan minyak di Natuna diperkirakan mencapai 36 juta barel. Adapun produksi hingga saati ini adalah 25 barel per hari. (rzy)

(Rani Hardjanti)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement