Share

Asabri Bantah Korupsi, Mahfud MD Sebut Pencuri Tidak Mungkin Ngaku

Yohana Artha Uly, Okezone · Jum'at 17 Januari 2020 18:16 WIB
https: img.okezone.com content 2020 01 17 320 2154445 asabri-bantah-korupsi-mahfud-md-sebut-pencuri-tidak-mungkin-ngaku-WgwMqnPfwx.jpg Menkopolhukam Mahfud MD. (Foto: Okezone.com)

JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD menanggapi pernyataan bantahan adanya korupsi oleh pihak PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Indonesia (Persero) alias Asabri. Dia pun mengibaratkan hal tersebut seperti seorang pencuri yang tak mungkin mengaku.

"Itu urusan Asabri (bantah korupsi). Sama lah kalau orang ndak (tidak) ngaku, seperti 'oh kamu mencuri', pasti bilang tidak," kata dia ditemui di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (17/1/2020).

Baca Juga: Tudingan dan Bantahan dalam Dugaan Korupsi Asabri Rp10 Triliun

Oleh sebab itu, menurutnya terlalu cepat untuk menyangkal. Mahfud bilang, saat ini pihak berwenang dalam hal ini Kepolisian, sedang mendalami adanya indikasi tindakan korupsi di perusahaan pelat merah tersebut.

"Entar dulu biar diperiksa oleh hukum," kata dia.

Mahfud memang pihak yang pertama kali mengungkapkan adanya indikasi korupsi sebesar Rp10 triliun di Asabri. Teranyar, dia bilang perusahaan ini juga mengalami penurunan modal mencapai Rp17,6 triliun selama 1 tahun.

Baca Juga: Pemerintah Bakal Taruh Profesional Keuangan di Asabri

Menurutnya, informasi tersebut didapatkan dirinya dari sumber yang memang berkompeten dalam bidangnya. "Jadi dapat laporan dan informasi dari sumber-sumber yang kompeten," imbuh dia.

Kendari demikian, Mahfud tetap memastikan Asabri masih mampu membayarkan dana pensiunan para nasabahnya, yang terdiri prajurit TNI, anggota Polri, serta PNS Kementerian Pertahanan.

Follow Berita Okezone di Google News

"Tapi jangan khawatir, karena uangnya enggak habis. Ini likuiditasnya masih menjamin mereka dibayar (pensiunan) sesuai dengan waktu," ujarnya.

Sebelumnya, Direktur Utama Asabri Sonny Widjaja membantah tidak ada korupsi pada perusahaan yang dipimpinnya. Disamping itu, dana kelolaan juga dalam kondisi yang aman.

"Kepada seluruh peserta Asabri. Baik prajurit TNI, anggota Polri dan seluruh ASN Menhan dan Polri, saya tegaskan, saya menjamin bahwa uang kalian yang dikelola di Asabri aman. Tidak hilang, dan tidak dikorupsi," ujarnya di Gedung Asabri, Jakarta Timur, Kamis (16/1/2020).

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini