JAKARTA - Bisnis jamu merupakan peluang usaha yang bisa meraup keuntungan banyak. Apalagi saat ini digalakkan hidup sehat. Maka dari itu, banyak orang yang mulai beralih dari minuman instan seperti soda ke minuman herbal.
Minuman herbal tradisional atau yang akrab disebut jamu memang sudah lama diminati masyarakat. Tak hanya berkhasiat, rasanya pun enak dan cocok untuk lidah orang Indonesia.
Bila ada yang berminat untuk memulai bisnis jamu, baca-baca terlebih dahulu mengenai macam-macam jamu dan khasiatnya agar semakin paham tentang jamu. Pelajari juga cara mengolah atau meracik berbagai jenis jamu.
Baca Juga: Tips Sukses Ala Richard Branson, Nikmati Apa yang Kamu Mulai!
Jika sudah paham seputar jamu, segeralah cari tempat jual yang strategis untuk memulai bisnis. Tak ada salahnya juga bila menyediakan jamu dalam bentuk kemasan kecil.
Adapun untuk memulai bisnis ini ada langkah-langkah yang bisa dilakukan seperti dilansir dari buku Top 50 Bisnis Paling Untung Bos terbit 2013 karya Tim Aksara Plus, Minggu (19/1/2020):
Investasi awal
1. Blender 2 unit dan juicer 1 unit Rp1.000.000
2. Alat masak lainnya Rp500.000
3. Pendaftaran produk ke BPOM Rp1.000.000
Total Rp2.500.000
Baca Juga: Tips Agar Dagangan Viral di Media Sosial
Biaya operasional
1. Rempah-rempah Rp1.500.000
2. Botol, dus, dll Rp600.000
3. Upah: 220 jam kerja Rp1.100.000
4. Biaya promosi (katalog, brosur, pamflet, dll) Rp500.000