Selain mendorong industri, pemerintah juga bakal mendorong sektor pariwisata yang ditargetkan dapat meraup devisa sebesar USD32 miliar pada tahun 2024. Pada tahun 2019, pendapatan devisa dari sektor pariwisata baru mencapai USD19,3 miliar. Sehingga kontribusi pariwisata jadi sebesar 30% di 2024 dari sebelumnya di 2018 berkontribusi 19,3%.
Tak cukup itu, juga dilakukan peningkatan kontribusi sektor ekonomi kreatif terhadap PDB. Targetnya, nilai tambah ekonomi kreatif mencapai Rp1.846 triliun di 2024 dari tahun 2018 yang sebesar Rp1.105 triliun. Serta nilai transaksi e-commerce menjadi sebesar Rp600 triliun dari tahun 2018 yang sebesar Rp170 triliun.
"Dengan demikian rata-rata pertumbuhan PDB riil sebesar 5,7% dan per kapita sebesar 5%," katanya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)