NEW YORK - Dolar Amerika Serikat (AS) anjlok pada perdagangan Selasa (3/3/2020) waktu setempat. Kejatuhan tersebut dikarenakan aksi darurat Federal Reserve yang memangkas suku bunganya untuk antisipasi dampak virus korona atau Covid-19.
Melansir reuters, Jakarta, Rabu (4/3/2020), Dolar AS melemah terhadap sekeranjang mata uang lainnya. Di mana turun hingga 0,41% ke 97,13. Indeks dolar sempat tergelincir ke level terendah 8 minggu di 96.926 setelah keputusan suku bunga sebelum mengurangi kerugian.
Baca juga: Dolar AS Melemah Usai The Fed Diprediksi Akan Turunkan Suku Bunga
"Ini jelas tidak baik untuk dolar," kata Mark McCormick, kepala global strategi FX di TD Securities.