JAKARTA - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) meminta relaksasi atau pelonggaran untuk kembali membuka pusat perbelanjaan atau mal kepada pemerintah pusat atau pemerintah daerah dalam skenario new normal.
Baca Juga: Jika Mal Tidak Dibuka, Bisnis Ritel Akan Kolaps
Namun, rencana pembukaan mal di Jakarta pada 5 Juni dan 8 Juni 2020 ditanggapi dingin oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Dia menyebut, mal dibuka pada 5 Juni adalah imajinasi dan fiksi.
"Kami dari Aprindo dan asosiasi mal berharap diberikan relaksasi atau pelonggaran dengan membuka mal. Karena kita ketahui bisnis sudah menurun imbas pandemi Covid-19," ujar Ketua Umum Aprindo Roy N Mandey pada acara IDX Chanel, Kamis (28/5/2020).
Baca Juga: Anies Sebut Mal Dibuka 5 Juni Imajinasi, Ini Kata Pengusaha
Dia juga menjelaskan saat ini banyak toko-toko ritel di dalam mal yang terdampak oleh pandemi ini. Maka itu, Aprindo menginginkan mal bisa kembali dibuka dengan protokol kesehatan.
"Jadi, apabila new normal bisa dijalankan maka toko-toko ritel bisa kembali membuka usahanya untuk mendukung roda ekonomi berjalan," ungkap dia.