Dia menambahkan, pihaknya meyakini kondisi pemulihan di sektor ini bisa berjalan lebih cepat, meski tidak 100%.
"Kami bisa optimis tren penumpang bisa bertumbuh meski tidak 100%. Setidaknya sampai akhir tahun tingkat keterisian bisa mencapai 60%-70%,” ungkapnya.
Hal lain yang menambah optimisme tersebut adalah sektor logistik di mana penerbangan penumpang menjadi satu dengan logistik.
Ketua Umum Indonesia National Air Carriers Association (INACA Denon Prawiraatdmadja mengatakan, sektor penerbangan terutama operator penerbangan akan mengalami tantangan besar tahun ini.
Baca Juga: Babak Belur Dihantam Corona, 5 Maskapai Penerbangan Disuntik Rp362 Triliun
Namun pemulihan sektor ini bisa berjalan cepat jika ada koordinasi yang kuat di antara para pemangku kepentingan.