Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Erick Thohir: Vaksin Covid-19 Gratis Hanya untuk 93 Juta Orang

Suparjo Ramalan , Jurnalis-Rabu, 02 September 2020 |17:57 WIB
Erick Thohir: Vaksin Covid-19 Gratis Hanya untuk 93 Juta Orang
Waspada Virus Corona. (Foto: Okezone.com/Shutterstock)
A
A
A

Erick menjelaskan, vaksin Corona untuk orang mampu akan dipungut bayaran, agar mengurangi beban APBN.

"Anggaran terus melebar, pemasukan negara juga rentan, kami mengusulkan bila memungkinan untuk masyarakat bisa membayar vaksin mandiri. Itu untuk yang mampu," ujar Erick.

"Jadi yang terdata di BPJS Kesehatan tapi dengan tingkat daya beli tertentu, harus mandiri. Ini upaya untuk menekan cashflow pemerintah," sambungnya.

Erick mengatakan vaksin covid-19 yang kini dikembangkan antara perusahaan asal Indonesia dengan sejumlah perusahaan luar negeri, memiliki sistem vaksinasi dua kali. Sistem vaksinasi dua kali itu dilakukan baik untuk yang hasil kerja sama dengan Sinovac maupun PT Kimia Farma - G42 Healthcare Holdings asal Uni Emirat Arab (UEA).

"Baik Sinovac dan G-42 konsep vaksinasinya adalah dua kali. Kapasitas dari UEA ada 220 juta. Tapi komitmen hari ini untuk 2020 adalah 10 juta vaksin. Tahun 2021 ada 50 juta vaksin," kata dia.

"Jadi kalau diakumulasi dari kerja sama UEA maupun China, kita akan mendapatkan 30 juta vaksin di 2020," kata Erick.

Erick mengatakan, dengan konsep dua kali vaksinasi maka otomatis satu orang membutuhkan dua dosis vaksin. Dengan begitu, dari jumlah vaksin yang tersedia 30 juta dibagi menjadi dua, maka total jumlah orang yang divaksinasi tahun ini hanya 15 juta orang.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement