Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Hadapi Krisis Kesehatan dan Ekonomi, Jokowi: Sangat Sulit dan Tidak Mudah

Alya Ramadhanti , Jurnalis-Kamis, 28 Januari 2021 |05:03 WIB
Hadapi Krisis Kesehatan dan Ekonomi, Jokowi: Sangat Sulit dan Tidak Mudah
Presiden Jokowi (Foto: Setkab)
A
A
A

 JAKARTA – Indonesia mengalami dua tantangan besar atau disrupsi ganda, hal ini disampaikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Tantangan pertama adalah menghadapi disrupsi teknologi jilid ke-4 dan kedua adalah penanganan pandemi Covid-19.

Dua tantangan itu dihadapi Indonesia secara bersamaan selama satu tahun berjalan ini. Jokowi menilai, hal itu menjadi berat bagi pemerintah.

"Dalam setahun ini, kita menghadapi tantangan yang sangat sulit, sangat tidak mudah, kita mengalami double disruptions, kita menghadapi disrupsi ganda, kita masih kejar-kejaran untuk menghadapi disrupsi teknologi jilid ke-4. kemudian kita harus menghadapi pula disrupsi pandemi Covid-19," ujarnya dalam Summit Indonesia 2021, Jakarta, Rabu (27/1/2021).

Namun dua tantangan itu tidak hanya dialami oleh Indonesia, nyaris semua negara di dunia juga merasakan hal serupa. Tercatat ada 215 negara yang mengalami masa sulit tersebut.

"Krisis kesehatan dan ekonomi harus diselesaikan dalam waktu yang bersamaan, antara gas dan rem harus dijalankan secara tepat, ini hal yang tidak mudah, sangat tidak mudah, penanganan kesehatan dan ekonomi sama-sama pentingnya, sama-sama strategisnya," katanya.

Baca selengkapnya: Krisis Kesehatan dan Ekonomi Harus Diselesaikan Bersama, Jokowi: Tak Mudah

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement