Bu Ida, Tolong BLT Subsidi Gaji Diperpanjang
JAKARTA - Bantuan Langsung Tunai (BLT) subsidi gaji yang dihentikan penyalurannya belum bisa diterima masyarakat utamanya pekerja. Hal ini lantaran krisis ekonomi akibat Covid-19 masih berlanjut tahun ini.
Salah satu netizen dengan akun Instagram @tiaraputri5201 pun meminta agar BLT sebesar Rp2,4 juta kembali diguyurkan kepada pekerja dengan upah di bawah Rp5 juta. Sebab, dirinya masih membutuhkannya untuk menutupi biaya kebutuhan sehari-hari.
Baca Juga: 6 Fakta Terbaru BLT UMKM Rp2,4 Juta Cair
"Buk ,perpanjang LG BPJS ..rakyat LG butuh akibat corona," tulis @tiaraputri5201 dalam kolom komentar akun Instagram @kemnaker yang dikutip Okezone, Rabu (10/2/2021).
Selanjutnya, ada juga warganet yang merasa program BLT tersebut harusnya dilanjutkan. Pasalnya, penyaluran di tahun lalu itu masih amburadul, sehingga banyak yang tak terima uang segar tersebut.
"BLT aja abrul radul dari termin satu sampai termin dua tetep aja tahap 4 mohon bersabar karena penyalurannya secara bertahap sampai tidak dapat bikin emosi sosial," tulis akun Instagram @adikurniawan5934.
Baca Juga: Perbedaan BLT Subsidi Gaji, Ibu Hamil hingga UMKM
Sementara itu, masih ada beberapa netizen yang tak percaya kalau program BLT disetop oleh pemerintah. Padahal, itu amat dibutuhkan bagi pekerja yang gajinya masih di bawah Rp5 juta.
"jadi 2021 ada blt tidak ?," tulis akun Instagram @cimotcoki.
"klarifikasi bsu dong banyak butuhin," tulis akun Instagram @fadly_arieff.
Sebelumnya, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memastikan tak lagi mencairkan BLT Rp2,4 juta kepada pekerja dengan upah di bawah Rp5 juta di tahun 2021. Alasan Kemenkeu tidak mengalokasikan anggaran untuk subsidi gaji karena dananya dialokasikan untuk program bantuan yang lain.
"Pemerintah kan juga memberikan dukungan untuk subsidi bunga, penempatan dana, dan lain lain sehingga harapannya usaha mereka bisa berjalan lagi dan membaik, begitu juga karyawannya. Pemerintah juga punya program perlindungan sosial. Itu kami perkuat tapi untuk bottom 40%, seperti BLT kartu sembako, BLT desa masih ada," kata Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementerian Keuangan Rahayu Puspasari kepada Okezone, beberapa waktu lalu.
(Feby Novalius)
