JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai ekspor Januari 2021 mencapai USD15,30 miliar. Angka ekspor ini lebih tinggi atau naik 12,24% dibanding ekspor Indonesia per Januari 2020 sebesar USD13,63 miliar (secara year on year/YoY).
Sementara, kinerja ekspor bulan Januari 2021 menurun 7,48% dibandingkan Desember 2020.
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan penurunan ekspor ini dikarenakan sektor migas dan non migas dibandingkan bulan Desember. Rinciannya, sektor migas turun 13,24% hanya USD0,8 miliar sedangkan sektor non migas turun 7,11% capai USD14,42%.
Baca Juga: Neraca Perdagangan Januari Diramal Surplus USD1,5 Miliar
Sebagai perbandingan, ekspor migas pada Desember 2020 tembus USD1,02 miliar sedangkan non migas capai USD15,52 miliar
"Ini disebabkan penurunan pada ekspor sektor migas dan non migas dan di awal Januari itu masuknya tahun baru jadi mulai bergeliat ," ujar Suhariyanto dalam video virtual, Senin (15/2/2021)