Insentif Usaha: Rp53,86 Triliun
- PPh 21 ditanggung pemerintah (DTP)
- PPh final DTP UMKM
- PPnBM DTP kendaraan Bermotor
- Insentif Bea Masuk
- Pembebasan PPh 22 Impor
- Pengembalian Pendahuluan PPN
- Pengurangan angsuran PPh Pasal 25
- Penurunan tarif PPh Badan
- PPN tidak dipungut Kawasan Berikat/Kemudahan Impor Tujuan Ekspor
Sekadar informasi, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan anggaran untuk program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) tahun ini mencapai Rp688,33 triliun atau meningkat dari alokasi sebelumnya Rp627,9 triliun.
“Program PEN tahun 2021 mencapai Rp688,3 triliun yang kalau dibandingkan (realisasi) tahun 2020 mencapai Rp579,78 triliun. Ini menunjukkan adanya kenaikan yang cukup signifikan,” katanya.
Baca Juga: Sri Mulyani Pastikan Anggaran PEN 2021 Bengkak Lagi Jadi Rp688,3 Triliun
Sri Mulyani mengatakan program PEN ini merupakan survival dan recovery kit untuk melindungi masyarakat, menjaga kelangsungan usaha dan mendukung program prioritas.
Dia merinci anggaran PEN 2021 yang mencapai Rp688,33 triliun tersebut fokus untuk lima bidang yakni kesehatan, perlindungan sosial, program prioritas, insentif usaha, serta dukungan UMKM dan pembiayaan korporasi.
(Dani Jumadil Akhir)