JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indonesia banyak mengimpor gula mentah dari India, bawang putih, anggur, HP dari China, dan daging sapi beku dari Australia.
Impor tersebut dilakukan guna memenuhi kebutuhan konsumsi yang meningkat. Impor barang konsumsi sepanjang April pun mencapai USD1,63 miliar atau naik 12,89% dibandingkan Maret 2021.
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan impor ini juga lebih tinggi 34,11% dibandingkan dengan April 2020.
Baca Juga:Â Naik 29,3%, Impor Indonesia Capai USD16,2 Miliar di April
"Barang-barang konsumsi yang dibutuhkan menjelang Ramadhan dan Idul Fitri,” ujar Suhariyanto dalam video virtual, Kamis (20/5/2021)
Indonesia juga tercatat banyak impor kedelai dari Amerika Serikat (AS). Hal tersebut tercatat dalam neraca impor Indonesia dengan AS ada penambahan USD85,5 juta yang salah satu komoditasnya adalah kedelai.
Baca Juga:Â Tekan Produk Impor, Ketua DPD RI Minta Pemerintah Atur Regulasi Pasar Digital
"Kemudian dari AS meningkat USD85,5 juta, komoditas adalah soybean, lalu di Hong Kong meningkat komoditasnya emas," katanya
Saat ini dibandibgkan periode yang sama tahun sebelumnya, impor dari 13 negara utama selama Januari–April 2021 juga naik USD6.599,6 juta (18,47% ).