Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

PUPR Sebut Properti Bisa Jadi Mesin Pemulihan Ekonomi

Shelma Rachmahyanti , Jurnalis-Sabtu, 03 Juli 2021 |22:03 WIB
PUPR Sebut Properti Bisa Jadi Mesin Pemulihan Ekonomi
Rumah (Foto: Ilustrasi Shutterstock)
A
A
A

Rencana intervensi langsung dan tidak langsung. Melalui program peningkatan kualitas, pembiayaan perumahan dan bantuan atau subsidi bantuan perumahan, pembinaan rumah kumuh dengan alokasi 5juta rumah," imbuh Eko.

Sementara itu, Direktur Utama Bank BTN, Haru Koesmahargyo menyebutkan, bahwa pertumbuhan sektor perumahan berpotensi menumbuhkan ekonomi pada sektor lainnya. Dari 174 sub-sektor industri terdapat lima besar sektor yang mengalami dampak, salah satunya perumahan.

“Setiap tambahan anggaran Rp1 pada sektor terkait properti, akan menciptakan output terhadap ekonomi sebesar Rp2,15," papar Haru.

Namun, Haru tetap optimis di tengah sektor perekonomian nasional yang mengalami kontraksi pertumbuhan, sektor perumahan menunjukkan pertumbuhan yang positif yang terlihat dari tumbuhnya KPR dibandingkan dengan kredit lainnya.

“Pertumbuhan kredit nasional pada Q1 2021 mengalami penurunan sebanyak 3,8%, sementara pertumbuhan KPR Q1 2021 mulai merangkak naik di angka 3,6%. Ini dikarenakan keberlanjutan dukungan KPR subsidi pemerintah, pada APBN 2021, alokasi KPR subsidi sebanyak 157,5 rb unit senilai 1,66 triliun," tambah Haru.

Berbagai upaya terus dilakukan pemerintah, salah satunya melalui Bank BTN melalui program Mortgage Ecosystem untuk mendukung sektor properti.

“Mortgage Ecosystem merupakan upaya pengembangan bisnis yang berorientasi pada nasabah dengan menyediakan tidak hanya rumah tapi juga kelengkapannya, sehingga bisa menggandeng berbagai stakeholders untuk mengoptimalkan layanan," jelas Haru.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement