JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mendukung penyelenggaraan Hari Belanja Diskon Indonesia (HBDI) yang diselenggarakan Himpunan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo). Menurutnya kegiatan ini mendukung program-program pemerintah seperti Bangga Buatan Indonesia (BBI).
“Kami bangga mendukung penyelenggaraan HBDI. Saya, Wamendag Jerry Sambuaga dan Menteri UMKM berharap ini bisa menjadi satu kesatuan dengan program lain seperti Bangga Buatan Indonesia (BBI)” kata Sandiaga.
Sandiaga secara khusus mengapresiasi semangat Wamendag Jerry Sambuaga dalam mendukung perdagangan baik perdagangan luar negeri maupun dalam negeri. Dalam berbagai program menurut Sandiaga, Jerry menunjukkan semangat millennial.
Baca Juga: Belanja Pemerintah Rp607 Triliun, Menperin: Bisa Dibayangkan Beli Produk dalam Negeri
Sementara itu, Wamendag Jerry Sbuaga menilai program HBDI adalah cara untuk menggairahkan kembali pasar dan upaya membangkitkan kembali ekonomi.
“Banyak sektor yang terdampak Covid-19, termasuk kemudian berimbas pada daya beli masyarakat. Ini adalah wujud kontribusi nyata dari para pengusaha dan pelaku sektor ritel untuk membangkitkan ekonomi,” ujarnya, dalam keterangan tertulisnya, Minggu (11/7/2021).
Kementerian Perdagangan pun terus memberikan fasilitasi dan dorongan kepada pelaku usaha di semua level agar bukan hanya bertahan tetapi bangkit dan tumbuh. Performa perdagangan dalam negeri turut menjadi kekuatan yang membendung dampak covid-19.
Selain itu, perdagangan luar negeri Indonesia juga terus mencatat trend surplus sehingga menjadi bagian tak terpisahkan dari upaya mitigasi ekonomi sebagai akibat Covid-19.
Baca Juga: Menperin: Laptop Lokal Tidak Kalah Saing dengan Produk Impor
Wamendag seperti Menparekraf dan Menkop UMKM akan berupaya menintegrasikan berbagai program yang diusung oleh pelaku usaha dan stake holder lain dengan program-program pemerintah seperti bangga Buatan Indonesia. Menurutnya ini adalah langkah konkret agar pelaku usaha dan produsen Indonesia bisa mengoptimalkan potensi pasar dalam negeri.
“Sebenarnya potensi pasar domestik Indonesia sendiri sangat besar. Kalau kita memakai produk dalam negeri tentu ini akan menjadi kekuatan yang sangat besar dalam menguatkan struktur ekonomi Indonesia. Karena itu, mari kita terus mencintai, membeli dan memakai produk dalam negeri,” tuturnya.