Dengan terlaksananya transaksi tersebut, perseroan akan dapat mengembangkan usahanya di bidang SPAM melalui WTJJ, sekaligus meningkatkan kinerja keuangan perseroan yang pada akhirnya dapat menciptakan nilai tambah dan memberikan dividen bagi pemegang saham.
Sebagai informasi, proyek SPAM Jatiluhur I merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 109 Tahun 2020 sebagai yang akan berkontribusi mengalirkan air baku sebesar 5000 liter/detik dengan panjang pipa 37,84 km dan sambungan rumah sebanyak 475.000 air menuju wilayah Jakarta, Kota Bekasi, dan Kabupaten Bekasi, Kabupaten Karawang.
Nilai investasi yang dikeluarkan untuk membangun proyek SPAM Jatiluhur I sekitar Rp 1,7 triliun. Proyek tersebut akan dibangun pada September 2021 dan ditargetkan rampung dalam 2,5 tahun, sehingga dapat beroperasi pada awal 2024.
(Taufik Fajar)