JAKARTA - Saham PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) sempat turun ke Rp795 atau 0,62% lebih rendah dari harga penawaran perdana (IPO) Rp800 per saham.
Berdasarkan data RTI, sampai dengan pukul 09.20 WIB, saham MTEL turun ke harga Rp795 setelah sebelumnya menembus Rp890.
Baca Juga:Â IPO, Mitratel (MTEL) Jadi Emiten ke-41 Tahun Ini
Analis dan CEO PT Elkoranvidi Indonesia Investama Fendi Susiyanto mengatakan, Mitratel masih ada peluang harga di Rp795 - Rp900. Jadi posisi sekarang tentunya masih fluktuatif untuk MTEL.
"Penggunaan dana dari IPO menjadi sangat menarik ya, bisa memungkinkan ada peningkatan harga. Kalo secara valuasi masih sangat atraktif ya untuk saham Mitratel dibeli sekarang," katanya dalam Power Breakfast IDX, Senin (22/11/2021).
Baca Juga:Â Mitratel IPO, Ini Tantangan dari Erick Thohir
Menurut Fendi, peluang Mitratel masih terbuka karena IPO masih mengalami fluktuasi. Mitratel saat ini turun dibawah harga IPO setelah sebelumnya sempat naik 6 persen.
"Buy on weakness ya pas melemah, menurut saya lakukan pembelian. IPO sebenarnya market yang menentukan investor dan lihat momentum, dari sisi aspek valuatif masih atraktif," ujar Fendi.
Kinerja Mitratel bisa berkaca pada saham-saham menara yang sudah melantai di bursa sejak 10 tahun lalu.
Mitratel merupakan perusahaan menara telekomunikasi terbesar di Indonesia dalam jumlah menara telekomunikasi yang dimiliki dan dikelola. Seluruh operasi Perseroan berjalan dan dioperasikan secara independen.