Sepanjang periode 1950-an, perusahaan ini mencatatkan pertumbuhan yang solid dan Li pun mulai mencari peluang untuk mengembangkan bisnisnya. Dia membeli pabrik pertamanya pada 1958 dan menjadi fondasi untuk investasi real estatnya.
Booming properti selama tahun-tahun berikutnya, membuatnya mengubah fokus bisnis plastik menjadi perusahaan pengembangan properti dan manajemen.
Bisnisnya pun berkembang pesat pada tahun-tahun berikutnya dan perusahaan ini berganti nama menjadi Cheung Kong Holdings pada 1971. Setahun kemudian, ia mendaftarkan perusahaannya ke Bursa Hong Kong.
Dia kembali memperluas bisnisnya dengan mengakuisisi Hutchison Whampoa dari HSBC pada 1979. Dia kemudian mengubah Hutchison menjadi operator pelabuhan independen terbesar di dunia dengan investasi fasilitas pelabuhan kontainer di seluruh dunia, termasuk di Hong Kong, Kanada, China, Inggris, Rotterdam, Panama, Bahama, dan banyak pelabuhan lainnya.
Tidak berhenti sampai di situ, Li juga terjun ke bisnis teknologi. Salah satu firmanya, Horizons Ventures, perusahaan investasi dan modal ventura, dibuat secara khusus untuk memberikan investasi pada perusahaan startup internet dan teknologi yang baru berkembang. Dia juga memiliki 0,8% saham di situs jejaring sosial Facebook melalui perusahaan lainnya, Li Ka Shing Foundation. Dia juga memiliki saham di Ginger Software Incorporated.