JAKARTA - Rapat Dewan Komisioner (RDK) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat sektor jaga keuangan di kuartal I 2022 tetap terjaga dan tumbuh seiring peningkatan fungsi intermediasi di sektor perbankan dan IKNB, serta menguatnya pasar domestik pada bulan April 2022.
Mengutip laporan OJK, Selasa (10/5/2022), stabilnya sektor jasa keuangan dan terkendalinya pandemi yang meningkatkan aktivitas sosial ekonomi masyarakat telah mendorong pertumbuhan perekonomian nasional, meskipun terdapat peningkatan tensi geopolitik di Eropa dan normalisasi kebijakan moneter global.
"OJK secara konsisten terus melakukan asesmen terhadap perekonomian dan sektor jasa keuangan bersama Pemerintah, otoritas, serta stakeholders lainnya dalam menjaga stabilitas sistem keuangan di tengah momentum pemulihan ekonomi nasional," tulis OJK.
Perlu diketahui, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) telah menguat 2,2% mtd dan mencatatkan all time high pada level 7.276,19 (21/4/2022). Hingga 26 April 2022, penghimpunan dana di pasar modal melalui Penawaran Umum Saham, Obligasi, dan Sukuk telah mencapai Rp85 triliun dengan penambahan 20 emiten baru. Hal ini menunjukkan optimisme investor domestik maupun global atas perekonomian domestik yang terus pulih.
Selanjutnya, fungsi intermediasi perbankan pada bulan Maret 2022 kembali mencatatkan tren positif dengan pertumbuhan kredit sebesar 6,67% yoy dengan seluruh kategori debitur mencatatkan kenaikan, terutama UMKM dan ritel.