JAKARTA - Cerita warga Alor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur menikmati aliran listrik yang sudah mengalir.
Diketahui, PT PLN membangun jaringan listrik sebanyak 21,22 kilo meter sirkuit (KMS) jaringan tegangan rendah (JTR), 14,42 kms Jaringan Tegangan Menengah (JTM), 4 Gardu sebesar 200 kVA di 3 desa di Alor Tengah Utara.
Salah seorang warga Desa Welai Selatan, Lambertus Alopada mengungkapkan rasa syukur atas kehadiran listrik yang sudah masuk di kampungnya.
BACA JUGA:Heboh PLN Bagikan Subsidi Listrik Rp5 Juta ke Masyarakat, Ini Fakta Sebenarnya
Sebelum listrik masuk, Lambertus harus mengeluarkan biaya Rp500.000 untuk membeli bensin setiap bulan.
"Dan sekarang setelah adanya listrik saya hanya mengeluarkan paling banyak Rp100.000 untuk usaha saya. Selain itu, pendapatan saya juga semakin meningkat sekarang," katanya.