JAKARTA - PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA) catatkan performa keuangan positif di semester I-2022. Prodia membukukan laba bersih sebesar Rp159,8 miliar.
Raihan positif ini didukung dengan angka penjualan sebesar Rp1.037,0 miliar dan perolehan laba usaha sebesar Rp188,8 miliar.
Kinerja yang maksimal ini tidak luput atas hasil kerja yang optimal dari seluruh Insan Prodia dan strategi inovasi yang dilakukan, termasuk implementasi digital transformation.
Baca Juga: Pelayanan Tes Covid-19, Prodia Raup Rp423,5 Miliar
Direktur Utama Prodia, Dewi Muliaty, menjelaskan bahwa perseroan berupaya untuk selalu mengoptimalkan kinerja yang baik di tengah situasi yang dinamis seperti saat ini, seperti kondisi inflasi global serta pandemi COVID-19 yang masih berlanjut.
Menurutnya pentingnya peran setiap insan Prodia dalam membangun kepercayaan dari para pelanggan, merupakan fondasi dasar Perseroan untuk berkembang dan bertumbuh.
"Kami berupaya terus meningkatkan kinerja dan pelayanan secara konsisten, serta terus berinovasi demi menjaga ekosistem kesehatan yang berkelanjutan di Indonesia, sehingga Prodia dapat mempertahankan eksistensinya sebagai layanan kesehatan swasta terbaik dan terdepan di Indonesia,” jelasnya melalui keterangan resmi yang dikutip oleh MPI, Jumat (29/7/2022).
Baca Juga: Prodia (PRDA) Siapkan Belanja Modal Rp250 Miliar di 2022
Dia menambahkan Demi mendukung kinerja Perseroan, Prodia terus mendorong implementasi Transformasi Digital, seperti pengembangan Prodia Mobile App yang dilengkapi dengan layanan pemesanan Home Service, turut mendukung performa semester I tahun 2022.
Perseroan mencatat kenaikan yang signifikan sekitar 188,4% jumlah pengunduh Prodia Mobile App dibandingkan tahun lalu. Jumlah pendapatan Mobile App naik sebesar 245,1% sejalan dengan naiknya jumlah pemesanan melalui Mobile App sebesar 244,6%.