Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Bank Victoria International (BVIC) Rights Issue Rp1,05 Triliun, Intip Jadwalnya

Cahya Puteri Abdi Rabbi , Jurnalis-Rabu, 03 Agustus 2022 |12:42 WIB
Bank Victoria International (BVIC) <i>Rights Issue</i> Rp1,05 Triliun, Intip Jadwalnya
Ilustrasi saham. (Foto: Freepik)
A
A
A

JAKARTA - PT Bank Victoria International Tbk (BVIC) akan menambah modal dengan skema hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue.

Perseroan akan menerbitkan sebanyak 7,02 miliar saham atau sebesar 40,12% dari jumlah saham yang ditempatkan dan disetor penuh.

Perseroan menetapkan harga pelaksanaan rights issue ini sebesar Rp150 per saham. Dengan harga pelaksanaan tersebut, perseroan akan mendapat dana sebesar Rp1,05 triliun.

 BACA JUGA:Laba Bank Victoria (BVIC) Melejit 94% Jadi Rp21,47 Miliar di Kuartal I-2022

Dalam prospektus yang dirilis, setiap pemegang 100 saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) perseroan pada 10 Agustus 2022, dan berhak atas 67 HMETD, di mana setiap satu HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli satu saham baru.

Pemegang saham utama perseroan yakni J Trust Co.Ltd, Jepang dan kelompok usahanya yakni J Trust Asia Pte. Ltd., Singapura dan PT JTrust Investments Indonesia menyatakan akan melaksanakan rights issue ini.

Victoria Investama selaku Pemegang Saham Utama dan Pengendali yang memiliki sebanyak 4,12 miliar saham atau 39,37 persen saham Bank Victoria dengan porsi HMETD sebanyak 2,76 miliar saham, menegaskan akan melaksanakan sebagian HMETD yang sebesar 1,85 miliar saham.

“Atas sisa porsi HMETD yang tidak dilaksanakan, maka VICO tidak akan mengalihkan HMETD tersebut kepada pihak manapun,” demikian tertulis dalam prospektus, dikutip Rabu (3/8/2022).

Beberapa pemegang saham juga akan melaksanakan HMETD antara lain, PT Emperor Finance Indonesia dengan kepemilikan saham sebesar 53,20 juta atau sebesar 0,51% atas kepemilikan sahamnya akan memiliki 35,64 juta HMETD, yang mana akan melaksanakan seluruh porsi dari HMETDnya.

Kemudian, PT Victoria Alife Indonesia dengan kepemilikan saham sebesar 178,55 juta lembar saham atau sebesar 1,70% atas kepemilikan sahamnya, akan memiliki 119,63 juta HMETD, yang mana akan melaksanakan sebagian dari porsi HMETD tersebut sebesar 60 juta HMETD.

Sementara itu, atas sisa porsi HMETD yang tidak dilaksanakan, maka Victoria Alife Indonesia tidak akan mengalihkan HMETD tersebut kepada pihak manapun.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement