Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Harga BBM Pertalite Pertamina Bakal Naik, Hitung-hitungan Kenaikan Jadi Rp10.000 hingga Rp17.200

Shelma Rachmahyanti , Jurnalis-Selasa, 30 Agustus 2022 |09:41 WIB
Harga BBM Pertalite Pertamina Bakal Naik, Hitung-hitungan Kenaikan Jadi Rp10.000 hingga Rp17.200
BBM Subsidi (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Beragam hitung-hitungan harga keekonomian Pertalite sudah disampaikan oleh beberapa pihak. Mulai dari pengamat yang bilang harga Pertalite seharusnya Rp10.000 sampai Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati bilang harga BBM subsidi tersebut seharusnya Rp17.200 per liter.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengaku bahwa kenaikan harga BBM tidak akan diumumkan pada minggu lalu. Menurutnya, masih banyak pertimbangan dan perhitungan yang harus dilakukan detil oleh para menteri ekonomi sesuai arahan Presiden Jokowi.

Okezone pun merangkum fakta-fakta menarik terkait hitung-hitungan harga keekonomian Pertalite dari banyak sumber, Selasa (30/8/2022):

1. Dirut Pertamina Rp17.200/Liter

Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengatakan, harga Pertalite dijual jauh di bawah harga keekonomian. Harga Pertalite saat ini dijual sebesar Rp7.650 per liter padahal seharusnya dijual Rp17.200 per liter (harga keekonomian pada Juli 2022).

Dengan begitu, dari penjualan Pertalite saja ada selisih sebesar Rp9.550 per liter. Hal ini tentu menjadi beban untuk Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) karena Pertalite masuk kategori BBM subsidi.

Nicke Widyawati memastikan pemerintah masih menahan harga BBM khususnya Pertamax. Padahal harga keekonomian BBM terus naik lantaran tingginya harga minyak dunia yang mencapai USD100 per barel.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement