Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

6 Fakta BUMN-BUMN Dapatkan Tender Proyek IKN, Berikut Daftar dan Nilainya

Shelma Rachmahyanti , Jurnalis-Minggu, 30 Oktober 2022 |07:39 WIB
6 Fakta BUMN-BUMN Dapatkan Tender Proyek IKN, Berikut Daftar dan Nilainya
IKN Nusantara. (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA – PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) akan membangun jalan tol Ibu Kota Negara (IKN) bersama PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk (PTPP) senilai Rp1,9 triliun.

Di mana PT PP berhasil memenangkan tender proyek pembangunan gedung kantor Presiden dan kawasan Istana Kepresidenan di IKN Nusantara.

 BACA JUGA:Ada IKN, Samarinda Bakal Jadi Kota Metropolitan

Perseroan memenangkan tender dengan harga penawaran senilai Rp1,56 triliun. Sementara nilai pagu proyek tersebut mencapai Rp1,93 triliun.

BUMN Karya lain, PT Waskita Karya Tbk ditetapkan sebagai kontraktor pembangunan gedung Sekretariat Presiden dan bangunan pendukung lainnya di Istana Kepresidenan IKN Nusantara.

Berikut fakta Ibu Kota Nusantara yang dirangkum Okezone di Jakarta, Minggu (30/10/2022).

1. Kata Presiden Jokowi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pemindahan Ibukota Negara bukan sekadar memindah gedung kementerian, maupun pemindahan gedung Istana Presiden maupun gedung Istana Wakil Presiden. Menurutnya pemindahan IKN juga membangun budaya kerja baru dan mindset ekonomi baru.

"Indonesia sebagai negara besar harus berani melangkah punya agenda besar, ini demi kemajuan negara. Jika kita tidak berani transformasi dari sekarang sampai kapanpun kita akan sulit jadi negara maju dan untuk keberlanjutan IKN Nusantara, bapak ibu tidak perlu ragu dan bimbang karena payung hukumnya sudah jelas," ujar Jokowi, Rabu (19/10/2022).

2. Alasan BUMN yang Dipilih

Penetapan tersebut karena perusahaan konstruksi pelat merah itu memenangkan paket tender pembangunan kawasan Istana Negara di IKN Nusantara.

Berdasarkan laporan Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kementerian PUPR nilai pagu paket pembangunan gedung Sekretariat Presiden dan bangunan pendukung lainnya di Istana Kepresidenan IKN mencapai Rp 1,38 triliun. Adapun dalam tender, emiten bersandi saham WSKT itu menawarkan angka sebesar Rp 1,35 triliun.

Kementerian PUPR memastikan penandatanganan kontrak dengan Waskita Karya akan dilakukan pada 28 Oktober 2022. Saat ini tengah dalam proses masa sanggah atau waktu pengajuan sanggahan.

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement