JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengundang Presiden China Xi Jinping untuk meresmikan operasional Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Adapun target peresmian proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung dilaksanakan pada pertengahan 2023.
Dia menekankan, hal ini harus rampung sesuai target dan tidak boleh ada kemunduran peresmiannya.
"Ini harus jadi dan tidak boleh mundur. Dan itu merupakan tekad saya pribadi untuk menyelesaikan ini," tegas Luhut, Rbau (16/11/2022).
Baca Juga:Â Jokowi: Kereta Cepat Jakarta-Bandung Dapat Beroperasi Juni 2023
Hal itu disampaikan di depan Presiden Joko Widodo dan Presiden China Xi Jinping dalam acara Pertemuan Bilateral Republik Indonesia dengan China, sekaligus menyaksikan G20 Showcase Kereta Cepat Jakarta-Bandung melalui virtual di Bali, (16/11/2022).
Dalam paparannya, Luhut meminta kepada Presiden China Xi Jinping untuk menghadiri peresmian Kereta Cepat Jakarta-Bandung pada pertengahan tahun depan bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca Juga:Â Uji Coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung dengan Kecepatan 80 Km/Jam
"Kami mengaharapkan Presiden Xi Jinping bisa menghadiri peresmian operasi KCJB pada pertengahan tahun depan bersama dengan presiden jokowi," katanya.
Sementara itu, Luhut mengatakan bahwa sampai dengan saat ini progres Kereta Cepat Jakarta-Bandung sudah mencapai 80,40 persen.
"Presiden izinkaan saya melaporkan progres pembangunan Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung saat ini sudah mencapai 80,40%," katanya.
Menurut Luhut, Kereta Cepat Jakarta-Bandung merupakan salah satu proyek utama yang menjadi landmark kerja sama antara Indonesia dan Tiongkok.
Follow Berita Okezone di Google News
