Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Erick Thohir Soroti Industi Garam, Kenapa?

Suparjo Ramalan , Jurnalis-Selasa, 13 Desember 2022 |14:35 WIB
Erick Thohir Soroti Industi Garam, Kenapa?
Menteri BUMN Erick Thohir. (Foto: Kementerian BUMN)
A
A
A

JAKARTA - Penguatan ekosistem garam dalam negeri perlu dilakukan lantaran mampu mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Menteri BUMN Erick Thohir pun meminta perusahaan pelat merah mengambil langkah strategis terkait hal tersebut.

Menurutnya, industri garam memerlukan ekosistem karena menunjang peningkatan ekonomi para petani garam.

Karena itu BUMN harus memberikan pendampingan dan membuka akses pasar.

 BACA JUGA:Erick Thohir: Tahun Politik Rentan Perubahan Iklim, Sosial dan Ekonomi Masyarakat

Berdasarkan data Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) total produksi garam lokal pada 2021 mencapai 1,092 juta ton.

Rinciannya, 912.000 ton diproduksi dari petani garam dan 180.000 ton dihasilkan dari produksi PT Garam (Persero).

Sedangkan kebutuhan garam khusus untuk sektor rumah tangga, komersial, dan peternakan capai 745.000 ton.

Atas arahan pemegang saham dan kebutuhan konsumsi garam, Holding BUMN Pangan atau ID FOOD memastikan mendukung program pemerintah perihal swasembada garam konsumsi.

Komitmen ini dilakukan oleh PT Garam selaku anggota holding.

“Artinya, ada peluang untuk mendukung pemerintah berswasembada garam konsumsi dan ke depan Garam terus melakukan pembenahan dan mengambil peluang pasar garam industri dengan meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil produksi, hingga menjalin kemitraan petani garam,” ujar Komisaris ID FOOD, Budiono, Selasa (13/12/2022).

Dia memastikan Garam akan melakukan peningkatan produksi garam nasional melalui beberapa langkah strategis.

Beberapa di antaranya merevitalisasi ladang garam sebagai upaya transformasi di on farm mulai dari ladang penggaraman.

Lalu, perbaikan tata kelola air sehingga dapat menghasilkan air tua yang optimal.

melakukan sistem mekanisasi dalam panen garam dan pengolahan bittern.

Di off farm, perusahaan penguatan pengolahan garam dengan optimalisasi pabrik dan peningkatan kapasitas pabrik, serta rencana optimalisasi puluhan aset-aset PT Garam di beberapa titik dengan memanfaatkan aset.

Kemudian, rencana pengembangan skala prioritas dan kebutuhan pasar dengan mengembangkan industri hilirisasi soda kaustik dan soda ash.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement