Baginya, menjelajahi tren makanan merupakan hal yang penting. Sebab, dari situ ia bisa mengetahui apa yang sedang disukai pasar. Terlebih di Indonesia, anak muda menjadi pasar utama dalam bisnis kuliner. Sehingga, ia seringkali meminta masukan dari anaknya dan rekan kerjanya mengenai apa yang sedang booming di Indonesia saat ini.
"Menurut saya mengetahui tren itu penting. Supaya kita bisa tahu apa yang sedang booming di pasaran. Apalagi zaman sekarang ini, anak-anak muda Indonesia sering kumpul dengan temannya, cari tempat makan yang nge-tren," kata Subathra.
Selain tren, menurutnya dalam bisnis kuliner penting juga memperhatikan hospitality, yakni sikap ataupun layanan yang diberikan kepada tamu/konsumen. Seperti ramah kepada konsumen yang datang ke restoran.
"Tamu adalah raja yang senang dilayani dengan baik. Sehingga, jika tamu tersebut meninggalkan kesan baik terhadap restoran tersebut, niscaya tamu yang sama akan datang berkunjung kembali," terang Subathra.
(Zuhirna Wulan Dilla)