Tapi, kalau policy itu dinilai tidak lagi cocok atau suitable, maka pihaknya akan melihatnya lebih jauh.
"Dan ini komitmen Presiden untuk terus menggunakan seluruh instrumen kebijakan dan prosedur yang semakin baik agar Indonesia menjadi destinasi investasi terutama untuk manufaktur, sehingga kita tidak hanya invest untuk domestik, tetapi juga untuk ekspor ke seluruh dunia," ujar Sri Mulyani.