JAKARTA - Sebanyak 20 perusahaan tercatat masuk dalam pipeline penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue.
Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat dari jumlah tersebut, 8 emiten berasal dari sektor keuangan.
BACA JUGA:
"Sekitar 53,33% dari sektor keuangan," kata Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna kepada wartawan pasar modal belum lama ini.
Urutan terbanyak kedua berasal dari sektor Consumer Cyclicals sebanyak 4 perusahaan, sedangkan Non-Cyclicals mencapai 3 emiten.