Sementara itu, total nilai aset IPCC hingga Desember 2022 tercatat tumbuh 11,6% menjadi Rp2,19, jika dibandingkan posisi akhir Desember tahun 2021 yang sebesar Rp1,96 triliun. Total liabilitas perseroan tercatat sebesar Rp1,02 triliun dan ekuitas tercatat sebesar Rp1,16 triliun.
Manajemen perseroan menyatakan bahwa, pandemi Covid-19 secara tidak langsung turut mempengaruhi kegiatan operasional perseroan. Namun, meredanya pandemi dan dibukanya berbagai pembatasan kegiatan usaha membuat aktivitas manufaktur kendaraan dan logistik kembali meningkat, sehingga berimbas positif pada meningkatnya aktivitas bongkar muat kendaraan di Terminal IPCC.
IPCC pun memastikan kepada seluruh pelanggan bahwa sampai dengan saat ini, kegiatan usaha dan pelayanan IPCC masih tetap beroperasi normal sebagai upaya mempertahankan kelancaran arus logistik dan bongkar muat kendaraan.
(Taufik Fajar)