Tahun ini, perseroan membidik pendapatan bisa mencapai Rp43 miliar. Sementara dari sisi bottomline, menargetkan laba bersih setelah pajak sebesar 13%-15% dari pendapatan. Saat ini, perseroan menyiapkan proyek pembangunan pabrik baru di Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Pembangunan pabrik produsen makanan bayi bermerek Nayz tersebut rencananya dimulai tahun ini dan ditargetkan selesai pada 2024.
“Target kami saat ini peningkatan volume penjualan di semua channel untuk meningkatkan market share, oleh karena itu kapasitas produksi pabrik baru nantinya meningkat agar supply tidak terhambat,” ujar Lutfiel Hakim.
Guna mengeja pertumbuhan penjualan, perseroan juga terus memperluas jaringan melalui pengembangan jalur modern trade yang sudah berjalan, serta menambah channel baru penjualan melalui kerja sama dengan berbagai pihak, baik pemerintah maupun swasta. Channel baru ini direncanakan segera berjalan pada kuartal kedua 2023.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)