Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Data Inflasi Mei 2023 Jadi Sentimen IHSG Pekan Depan

Dinar Fitra Maghiszha , Jurnalis-Jum'at, 02 Juni 2023 |12:36 WIB
Data Inflasi Mei 2023 Jadi Sentimen IHSG Pekan Depan
IHSG Juni 2023 (Foto: Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - Data inflasi Mei 2023 akan menjadi sentimen Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pekan depan. Laju IHSG pekan depan akan dipengaruhi sejumlah kabar makro pada pekan depan, mulai dari rilis inflasi Indonesia periode Mei 2022, hingga data klaim pengangguran Amerika Serikat.

Pada Senin (5/6), Indonesia akan melaporkan tingkat inflasi periode Mei 2023. Pada bulan sebelumnya, inflasi April mencapai 4,33% year-on-year (yoy), dengan inflasi inti sebesar 2,83% (yoy).

Dari luar negeri, investor juga menantikan data tenaga kerja dan pengangguran di Amerika Serikat untuk melihat seberapa besar dampak suku bunga Federal Reserve terhadap pertumbuhan pekerjaan dan karyawan. Laporan ini sejalan dengan pertemuan Bank Sentral Eropa (ECB) yang akan mengumumkan suku bunganya pada pertemuan awal Juni ini.

"Bursa Indonesia libur pada 1 dan 2 Juni 2023. Hal ini turut mempengaruhi sikap hati-hati pelaku pasar. Selama periode tersebut, ECB dijadwalkan mengumumkan sukubunga acuan (1/6) dan AS dijadwalkan merilis data sektor tenaga kerja (2/6)," tulis Phinctraco Sekuritas dalam risetnya, dikutip Jumat (2/6/2023).

Kabar lainnya, sejumlah data makro AS mulai dari trade balance (neraca perdagangan), hingga ISM non-manufacturing PMI turut menyita perhatian pasar. Pelaku pasar juga dinilai masih khawatir ihwal kemungkinan penentangan anggota kongres Amerika Serikat terhadap hasil kesepakatan plafon utang.

"Pasar tentunya cemas jika tidak ada kesepakatan kenaikan batas utang yang akan berdampak pada ekonomi AS," tulis Pilarmas Investindo Sekuritas dalam risetnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement