Di mana angka perhitungan ini didasarkan pada harga LPG CP Aramco sebesar USD 647,68 per metrik ton dan volume gas LPG sebesar 8,2 juta metrik ton.
"Artinya, dengan penurunan harga gas LPG dunia, telah terjadi penghematan anggaran subsidi gas LPG sebesar Rp32,4 triliun. Dana sebesar itu dapat digunakan untuk menurunkan harga jual gas LPG 3 kg tersebut, sebesar 30 sampai 40% dari harga yang ada sekarang, kalau pemerintah mau," lanjutnya.
Dia menambahkan, hal serupa juga berlaku untuk BBM bersubsidi, di mana asumsi perhitungan APBN tahun 2023 menggunakan ICP sebesar USD90 per barel. Sementara ICP per bulan Mei 2023 sebesar USD70,12 per barel.
"Jadi ini soal mau dan tidak mau alias pemihakan kepada rakyat kecil saja," pungkasnya.
(Zuhirna Wulan Dilla)