"Kami menganggap penawaran baru ini sebagai harga terbaik dan keputusan akhir yang dapat diberikan oleh para penawar kepada para pemegang saham minoritas MPIC," Direktur Eksekutif First Pacific, Christopher Young mengatakan dalam sebuah pernyataan.
"Karena jadwal transaksi, persetujuan, dan persyaratan peraturan dari seluruh proses di berbagai yurisdiksi, tidak akan ada kesempatan lagi untuk menyesuaikan harga," tambahnya.
Sebagai informasi, Anthony Salim adalah salah satu orang yang terkaya di Indonesia.
Dia juga memiliki investasi di bidang perbankan, energi, pertambangan dan ritel.
(Zuhirna Wulan Dilla)