JAKARTA - PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) mengantongi laba bersih Setelah Pajak (NPAT) konsolidasi sebesar Rp1,5 triliun pada Semester I-2023.
Total Kredit dan Trade Finance tumbuh 15% Year on Year (YoY), mencapai Rp161 triliun, ditopang oleh pertumbuhan kredit di semua segmen bisnis.
BACA JUGA:
Direktur Utama Bank Danamon, Daisuke Ejima mengatakan, pencapaian pertumbuhan Kredit yang berkelanjutan diikuti dengan peningkatan NIM dan Pendapatan Operasional mencerminkan bahwa Danamon berada di jalur yang benar dalam strategi dan investasinya untuk mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan bagi Bank.
"Kami akan sepenuhnya memaksimalkan keunikan kami sebagai bank hybrid, kombinasi kehadiran dan keahlian lokal yang kuat dengan kapabilitas dan jaringan global melalui ekosistem MUFG untuk memperluas bisnis kami dan mencapai level baru dalam kinerja kami,” kata Daisuke dalam paparannya secara virtual, Senin (31/7/2023).
BACA JUGA:
Kredit untuk segmen Enterprise Banking & Financial Institution naik 11% YoY mencapai Rp74 triliun.
Sedangkan Kredit yang berasal dari Pembiayaan PT. Adira Dinamika Multi Finance Tbk. (Adira Finance), anak usaha Danamon, tumbuh 24% YoY mencapai Rp50,9 triliun.