JAKARTA - Bursa saham AS, Wall Street berakhir melemah pada perdagangan Rabu waktu setempat. Indeks S&P 500 dan Nasdaq Composite turun dalam dua hari berturut-turut.
Hal tersebut disebabkan investor mengambil untung dari kenaikan lima bulan sehari, setelah lembaga pemeringkat Fitch memangkas peringkat kredit pemerintah AS.
Dow Jones Industrial Average (.DJI) turun 348,16 poin atau 0,98%, menjadi 35.282,52. S&P 500 (.SPX) kehilangan 63,34 poin atau 1,38%, menjadi 4.513,39 dan Nasdaq Composite (.IXIC) turun 310,47 poin, atau 2,17%, menjadi 13.973,45.
Sebelumnya, Fitch menurunkan peringkat Amerika Serikat menjadi AA+ dari AAA pada Selasa malam. Fitch adalah agensi besar kedua yang memotong peringkat negara itu. Pada tahun 2011 Standard & Poor's menghapus negara dari peringkat triple-A.
Reaksi terhadap berita tersebut mendorong indeks utama lebih rendah, dengan S&P 500 (.SPX) mencatat penurunan persentase harian terbesar sejak 25 April. Itu juga merupakan sesi pertama sejak 23 Mei di mana benchmark turun lebih dari 1%.
Namun, beberapa pialang besar mengatakan penurunan peringkat tidak mungkin berkelanjutan di pasar keuangan AS. Mengingat ekonomi sekarang lebih kuat daripada saat S&P menurunkan peringkatnya pada 2011.
Juli adalah kenaikan bulan kelima berturut-turut untuk S&P 500 dan Nasdaq Composite (.IXIC) yang padat teknologi, didorong oleh pendapatan yang lebih baik dari perkiraan dan harapan pendaratan lunak untuk ekonomi AS.
Namun, dengan pasar memasuki bulan Agustus yang lambat secara musiman, penurunan peringkat Fitch menawarkan kesempatan bagi investor untuk beristirahat sejenak.
"Kadang-kadang sehat untuk mencerna ini di pasar, karena ini menurunkan valuasi sedikit dan memungkinkan untuk pembelian-saat-turun," kata Kepala Strategi LPL Financial, Quincy Krosby, dilansir dari Reuters, Kamis (3/8/2023).
Bagan menunjukkan bahwa peringkat mata uang asing jangka panjang AS diturunkan oleh Fitch menjadi AA+ pada tahun 2023, mengikuti langkah serupa dari S&P pada tahun 2011.
Saham megacap yang sensitif terhadap suku bunga, termasuk Tesla (TSLA.O), Nvidia (NVDA.O), Meta Platforms (META.O) dan Apple (AAPL.O), jatuh, karena imbal hasil surat utang AS 10 tahun naik menjadi tertinggi dalam hampir sembilan bulan.