JAKARTA – Jembatan lengkung bentang panjang (Longspan) LRT Jabodebek di Gatot Subroto-Kuningan dinilai salah desain. Menanggapi hal ini, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menilai bahwa konstruksi longspan LRT Jabodebek sudah sesuai dengan karakteristik dari lahan yang ada di daerah tersebut.
Hal tersebut juga sudah dibuktikan dengan adanya uji oleh Komisi Keamanan Jembatan dan Terowongan Jalan (KKJTJ).
"Jadi konstruksinya sudah oke, itu bukan salah desain," kata Pak Bas saat ditemui di Indonesia Arena, Jakarta, Senin (7/8/2023).
Basuki juga mengatakan bahwa longspan LRT Jabodebek tersebut akan aman dilalui boleh LRT Jabodebek.
"Jadi semua oke. Coba bayangkan dari Warung Buncit ke Rasuna Said itu kan 90 derajat, kalo misalkan mau dilengkungkan panjang wah hotel hotel harus habis semua, tapi ini masih masuk dalam koridor keselamatan transportasi," katanya.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memastikan bahwa jembatan lengkung bentang panjang (longspan) LRT Jabodebek di Gatot Subroto-Kuningan aman dilalui rangkaian LRT Jabodebek.
Hal tersebut kata Menhub lantaran longspan LRT Jabodebek di Gatot Subroto-Kuningan sudah mendapatkan penilaian dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).