Dia menyebutkan, secara keseluruhan, minat investor masih dominan pada seri SUN bertenor menengah panjang, terutama seri SUN tenor 5 dan 11 tahun dengan jumlah penawaran masuk mencapai Rp13,18 triliun atau 55,22% dari total incoming bids, dan dimenangkan sebesar Rp9,65 triliun atau 60,16% dari total awarded bids.
Adapun Weighted Average Yield (WAY) yang dimenangkan pada lelang SUN hari ini bergerak naik antara 1-6 bps dari level yield pasar sekunder pada penutupan sehari sebelumnya sebagai respon atas volatilitas pasar keuangan dalam beberapa waktu terakhir.
"Sesuai dengan kalender penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) tahun 2023, lelang penerbitan SUN selanjutnya akan dilaksanakan pada tanggal 17 Oktober 2023," pungkas Deni.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)