Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Okupansi Anjlok Gegara Sengketa Izin, Hotel Sultan Jual Kamar Murah

Iqbal Dwi Purnama , Jurnalis-Jum'at, 27 Oktober 2023 |13:39 WIB
Okupansi Anjlok <i>Gegara</i> Sengketa Izin, Hotel Sultan Jual Kamar Murah
Pontjo Sutowo jual kamar Hotel Sultan murah usai okupansi menurun. (Foto: MPI)
A
A
A

JAKARTA - Okupansi Hotel Sultan merosot jauh pasca adanya konflik sengketa kepemilikan lahan antara PT Indobuildco dengan Pusat Pengelola Kawasan Gelora Bung Karno (PPKGBK).

Vice President Operation (VPO) Hotel Sultan Jakarta, Nyoman Sarya menjelaskan pengurangan okupansi itu bahkan membuat keterisian Hotel Sultan sendiri secara harian normal bisa hanya mencapai 20%.

 BACA JUGA:

Padahal jika dibandingkan dengan periode yang sama, terutama menjelang akhir tahun atau setelah Agustus, okupansi hotel biasanya paling sedikit 50-60%.

Nyoman menjelaskan salah satu strategi perusahaan untuk mendongkrak okupansi itu dengan memberikan tebaran diskon atau promo menarik bagi masyarakat.

Salah satunya memberikan potongan harga untuk pemesanan lewat aplikasi.

"Banyak diskon promo, silahkan di cek dan dibooking lewat online," kata Nyoman saat ditemui di Hotel Sultan, Kamis, 26 Agustus 2023.

Jika memantau beberapa platform OTA (Online Travel Agent), kamar-kamar Hotel Sultan memang diberikan banyak potongan harga.

 BACA JUGA:

Misalnya pada platform aplikasi Agoda, harga kamar hotel sultan diberikan potongan harga hingga 59% untuk pemesanan kamar untuk tanggal 4 November mendatang.

Selain itu di platform aplikasi Mister Aladin, terpantau harga sewa kamar Hotel Sultan juga banyak mendapatkan potongan harga.

Misalnya untuk pemesanan kamar untuk tanggal 11 November 2023 dari harga normal Rp2,6 juta per malam, mendapat potongan harga menjadi Rp1,7 juta.

 BACA JUGA:

Berbagai potongan harga itu juga banyak berlaku untuk pemesanan di hari lainnya.

Bahkan bukan hanya lewat dua platform OTA tersebut, beberapa platform lainnya juga menawarkan diskon yang sama.

Lebih lanjut, Nyoman menjelaskan upaya salah satu upaya lain yang dilakukan Hotel Sultan dalam mendongkrak okupansi adalah dengan memberikan informasi kepada masyarakat bahwa Hotel Sultan masih beroperasi hingga saat ini meski lahannya tengah bersengketa.

"Pasti ada Strategi khusus untuk meningkatkan okupansi, kita tetap menyewakan kamar hotel, kita hubungi customer-customer loyal kita, kita kan punya data base-nya, kita berikan informasi hotel kita masih buka. Kita kasih lihat lewat pemberian video untuk akses masuk," pungkasnya.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement