JAKARTA - Direktur Utama PT LRT Jakarta Hendri Saputra meyakini perpanjangan jalur LRT Jakarta Fase 1B Velodrome-Manggarai akan meningkatkan jumlah penumpang per harinya.
Dirinya mencatat, hingga November 22023, jumlah penumpang LRT Jakarta mencapai 938.663 orang atau rerata penumpang harianya mencapai 2.811 penumpang.
Dia menjelaskan, angka ini mengalami peningkatan sebesar 37% dari tahun 2022 sebanyak 685.249 penumpang atau rerata penumpang harianya sebanyak 1.877 penumpang.
Hendri mengatakan, rerata penumpang harian LRT Jakarta tersebut sudah melewati dari target yang telah ditetapkan oleh Dinas Perhubungan DKI Jakarta sebanyak 2.650 penumpang per hari.
"Tentunya ke depannya dengan perpanjang jalur, tahun depan diharapkan bisa 3.000an per hari," katanya dalam diskusi Pengaruh Trase LRT Jakarta Velodrome-Manggarai Terhadap Integrasi Transportasi di Jakarta yang disiarkan dari Youtube Dewan Transportasi Kota Jakarta dikutip, Rabu (12/12/2023).
Adapun sebelumnya,pembangunan LRT Jakarta Fase 1B Rute Velodrome-Manggarai resmi mulai pada Senin (30/10/2023). Adapun pembangunan ini akan menelan biaya investasi senilai Rp5,5 triliun.
Hal ini ditandai dengan dilakukannya Groundbreaking oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Jakarta Internasional Velodrome dan didampingi oleh Pj. Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono.
Heru Budi mengatakan anggaran sebanyak Rp5,5 triliun merupakan anggaran yang dikeluarkan seluruhnya oleh pemerintah daerah.
"Rp5,5 triliun sampai selesai anggaran full daerah," katanya.