Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Jokowi Bilang Harga Minyak Stabil, Pertalite Bisa Turun?

Atikah Umiyani , Jurnalis-Jum'at, 22 Desember 2023 |17:02 WIB
Jokowi Bilang Harga Minyak Stabil, Pertalite Bisa Turun?
Menteri ESDM, Arifin Tasrif soal harga Pertalite bisa turun. (Foto: MPI)
A
A
A

JAKARTA - Menteri ESDM Arifin Tasrif menyebut meski harga minyak mentah dunia tahun 2024 diramal akan relatif stabil, namun harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertalite belum akan mengalami penurunan dalam waktu dekat.

Hal itu dikatakannya lantaran harga minyak saat ini masih di kisaran USD79 per barel.

 BACA JUGA:

"Sekarang masih US$79, itu nanti ekuilibriumnya, kan harus sama harga minyak tertentu dan kursnya juga tertentu. Nah itu yang nanti akan jadi bahasan Kementerian Keuangan," jelasnya ketika ditemui di Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (22/12/2023).

Diungkapkan Arifin, harga Pertalite berpeluang turun apabila harga minyak dunia itu berada di bawah US$60 per barel.

 BACA JUGA:

"Kan dulu kita bilangnya berapa kan USD60 an ke bawah kan. dulu waktu itu kursnya berapa ya," sambungnya.

Disisi lain, Arifin juga mengungkapkan pihaknya masih terus mendorong konversi motor listrik untuk mengurangi ketergantungan terhadap minyak ini.

"Makanya kita harus segera percepat program apa transisi konversi ke listrik supaya nggak tergantung sama minyak kebanyakan. Kalau listrik kan nggak sudah disubsidi," pungkasnya.

Sebelumnya, proyeksi harga minyak mentah dunia tahun depan akan relatif stabil meski kekhawatiran tensi geopolitik Timur Tengah masih berlanjut hingga akhir tahun ini diungkapkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Proyeksi itu disampaikan Jokowi dalam Seminar Nasional Perekonomian Outlook Indonesia “Optimisme Penguatan Ekonomi Nasional di Tengah Dinamika Global” yang diadakan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian di Hotel St.Regis, Jakarta, hari ini.

Kepala Negara menuturkan, hitung-hitungan harga minyak mentah itu dibuat usai dirinya mendapat bisikan dari Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati.

Kendati demikian, Jokowi mengatakan, dirinya masih mewaspadai gejolak yang masih berlanjut di Timur Tengah saat ini.

"Ketidakpastian global masih berlanjut, konflik Timur Tengah yang bisa memicu kenaikan harga minyak global masih ada meski tadi bu Menteri Keuangan bisik-bisik urusan harga minyak kelihatan tidak akan bergejolak naik lagi,” jelas Jokowi.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement